DomestikNewsRagam

Gempa 5,2 SR di Barat Daya Ambon, Pelayanan Bandara Pattimura Tetap Berjalan Normal

 

infopenerbangan.com – PT Angkasa Pura I (Persero) cabang Bandara Pattimura Ambon memastikan pelayanan dan kegiatan operasional Bandara Pattimura Ambon tetap berjalan normal. Keputusan manajemen untuk tetap mengoperasikan dan memberikan pelayanan seperti biasa diambil berdasarkan hasil damage assesment dan inspeksi terhadap fasilitas sisi udara (airside) dan sisi darat (landside) Bandara Pattimura Ambon.

“Berdasarkan assesment yang telah dilakukan dan kepercayaan penuh terhadap analisis dan prediksi yang dikeluarkan BMKG, kegiatan operasional dan pelayanan Bandara Pattimura Ambon tetap berjalan seperti biasa,” ungkap Direktur Operasi PT Angkasa Pura I (Persero) Wendo Asrul Rose. Damage assesment merupakan tahap yang dilakukan setelah terjadi bencana alam, termasuk gempa, untuk menilai kelayakan fasilitas bandara untuk beroperasi. Tahap ini merupakan bagian dari prosedur Airport Disaster Management Plan (ADMP) yang dikembangkan Angkasa Pura I untuk mengantisipasi dampak bencana terhadap kegiatan pelayanan bandara dan pemulihannya.

Seperti diketahui sebelumnya, gempa terjadi dengan pusat gempa kurang lebih 38 Km sampai 50 Km barat daya pulau Ambon antara pukul 18.31 WIT hingga 19.37 WIT dengan intensitas antara 5,2 SR hingga 6,2 SR sebanyak 6 kali pada 31 Oktober 2017 dan diikuti dengan rangkaian lainnya dengan intensitas lebih kecil mulai dini hari hingga pagi 1 November 2017. Gempa ini turut dirasakan di lingkungan Bandar Udara Internasional Pattimura.

Gempa ini juga mengakibatkan kerusakan ringan di beberapa titik, baik di terminal bandara maupun kantor administrasi Bandara Pattimura. Beberapa kerusakan di area bandara yaitu sedikit genting terminal yang rontok, sedikit plafon di jalur kedatangan dan keberangkatan sisi udara yang rontok, kaca tower yang pecah, dan prasasti di Gate 3 yang pecah. Namun kerusakan ringan tersebut tidak menimbulkan gangguan yang berarti terhadap kelangsungan operasional Bandara Pattimura sehingga pelayanan bandara tetap berjalan seperti biasa.

Terkait kerusakan ringan tersebut, saat ini pengelola Bandara Pattimura Ambon masih melakukan perbaikan. “Perbaikan terhadap kerusakan ringan akibat kejadian force majeur ini masih dilakukan dan akan berlangsung selama beberapa waktu ke depan. Kami mohon maaf kepada penumpang dan calon penumpang pesawat udara atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat kegiatan perbaikan ini,” kata Wendo.

Berkaitan dengan kemungkinan terjadi gempa susulan, PT Angkasa Pura I (Persero) menghimbau kepada pengguna jasa agar tetap tenang sekaligus waspada selama berada di lingkungan bandara. “Kami menghimbau agar dalam situasi darurat selama berada di lingkungan Bandara Pattimura, pengguna jasa selalu mengikuti arahan petugas kami di lapangan dan menyempatkan diri untuk mencari tahu jalur evakuasi dan titik kumpul di sekitar lingkungan Bandara Pattimura,” kata Wendo.(ivan)

Tags

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Close