Kecemasan keluarga korban hilangnya pesawat Twin Otter milik Aviastar sudah bisa sedikit terobati, pasalnya tim pencari sudah menemukan badan pesawat di desa Ulu Satu, Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Kapolda Sulselbar Irjen Pol. Pudji Hartanto mengatakan, informasi
ditemukannya pesawat Aviastar PK-BRM/DHC6 berawal dari masyarakat yang ikut bergabung dalam tim operasional Polres Luwu.

Seperti dikutip dari liputan6.com, ada jenazah 3 kru dan 7 penumpang di mana sebagian jasadnya sudah dalam kondisi hancur.

“Informasi ini saya sudah teruskan ke Kepala Basarnas Marsekal Madya FHB Soelistyo dari kondisi terakhir yang dilaporkan oleh Kapolres Luwu, AKBD Adex Yudisetiawan,” kata Pudji.

“Untuk lebih jelasnya silakan ditanyakan kepada pihak Basarnas. Karena yang berwenang menjelaskan kondisi ini adalah pihak Basarnas, ” tandas Pudji.

Sementara itu, Kapolres Luwu, Sulselbar AKBP Adex Yudiswan mengatakan hingga saat ini telah tiga jenazah yang ditemukan. Proses evakuasi akan dilakukan setelah medan lokasi jatuhnya pesawat diketahui.

“Sampai saat ini baru tiga (jenazah yang diketemukan),” ujar AKBP Adex Yudiswan dikutip dari detikcom pukul 20.46 Wib, Senin (5/10/2015).

Kepala Badan SAR Nasional Marsekal Madya F. Henry Bambang Soelistyo memastikan pesawat Aviastar nomor penerbangan MV 7503 sudah ditemukan.

“Sudah confirm ditemukan. Ditemukan di Desa Ulu Salu, Latimojong Luwu,” kata Soelistyo Senin (5/10/2015).